Paroki Kristus Raja Solobaru Mempunyai 1 Kapel dan 1 Stasi yaitu :
Kapel Thomas Aquino, Telukan
Stasi Yohanes Maria Vianney, Mancasan
Gereja Santo Yohanes Maria Vianney
Stasi Mancasan Paroki Kristus Raja Solobaru
Alamat :
Papringan , Mancasan Baki Sukoharjo Jawa Tengah, Indonesia Kode Pos 57556
Download Profil Gereja
Google Maps
Romo Paroki :
Romo Bonifasius Benny Bambang Sumintarto Pr
Romo Antonius Suparyono Pr
Ketua Dewan Stasi
Bonifasius Sriyono
Jadwal Misa
Sabtu sore Pukul 17.30
Minggu 1, 2, 4, 5, Bahasa Jawa
Minggu 3 Bahasa Indonesia
Jumat pertama Pukul 17.30
Adorasi Sakramen Mahakudus
Peta Gereja
Lingkungan :
St. Benediktus Baki 23 KK 66 Umat
St. Petrus Teplok 19 KK 62 Umat
St. Simon Petrus Tembolan 17 KK 46 Umat
St. Yulius Papringan 38 KK 119 Umat
St. Thomas Klampisan 21 KK 53 Umat
St. Veronika Gedongan 18 KK 68 Umat
St. Mateus Mancasan 26 KK 82 Umat
· Jumlah 162 KK 496 Umat
Kegiatan Gereja :
Pertemuan rutin lingkungan
Kegiatan PIA setiap minggu pagi
Kegiatan PIR dan Misdinar
Keguatan OMK
Klinik Kesehatan tiap minggu 1 dan 3
Kelompok Ronda
Kelompok Doa “Rosario Emas” setiap kamis
Kelompok Ibu – ibu PISMA
Kelompok Koor
Kelompok Karawitan
Gereja Kami Berbenah
Menginjak 25 tahun usia bangunan gereja kami memerlukan pembenahan
Renovasi Gereja
Santo Pelindung :
Santo Yohanes Maria Vianney
Dalam kisah hidupnya yang sangat luar biasa, salah satu yang menonjol dan mengesankan adalah pelayanannya akan pengakuan dosa.
Sehingga dikenal sebuah ruang pengakuan dosa yang disebut Bangku Belas Kasihan. Enam belas sampai tujuh belas jam sehari dipersembahkannya utk mendengarkan pengakuan dosa umat dan dilakukannya selama 30 tahun berturut-turut.
Alam dan Budaya yang Indah di Mancasan
Kesan pertama mengunjungi Gereja Mancasan adalah hamparan sawah hijau yang menyegarkan mata dan raga dibelai semilir udara sejuk nan segar.
Karena Mancasan juga dikenal sebagai sentra pengrajin gitar maka mengunjungi Gereja Mancasan adalah mengunjungi umat yang berbudaya kreatif.
Gereja Mancasan yang hadir di tanah Jawa, juga mencoba menguatkan jatidiri budayanya dengan menghadirkan seperangkat gamelan disudut gereja.
Olah Gagasan Konsep Arsitektur
Benang merah antara pilian nama pelindung dan alam budaya di Mancasan dapatlah kiranya ditemukan dalam ungkapan di Kitab Suci:
Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskanNya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkanNya sampai Ia menjadikan hukum itu menang ( Mat 12:20) ( Yes 42:3)
Konsep Arsitektur
Atas temuan benang merah itu, maka seluruh ungkapan fisik arsitektur bangunan diarahkan dengan mengambil inspirasi dari ayat tersebut dan konteks budaya Jawa dalam perwujudan:
Bentuk bangunan yang merunduk sebagai tanda pertobatan sekaligus mewujudkan bentuk atap khas arsitektur rumah Jawa.
Garis - garis kolom vertikal dengan warna hijau sebagai wujud buluh yang tetap tegak karena belas kasih dari Allah sekaligus representasi padi menghampar hijau.
Garis-garis kolom vertikal warna coklat sebagai wujud konstruksi arsitektur Rumah Jawa yang berbahan kayu.
Pemaparan Gambar
Beranda
Dewan Paroki
Bidang Liturgi
Bidang Pewartaan
Bidang Pelayanan Kemasyarakatan
Bidang Paguyuban dan Persaudaraan
Bidang Sarpras
Bidang Litbang
Stasi